From funeral chant in solo retteng to mate (Barto, from Buntao'). The extract analyzed shows that the elision of the last syllable is marked by an abrupt vocal emaciation, marked by a sudden harmonic impoverishment. (anglais)

Cuplikan deklamasi pemakaman dalam bentuk solo retteng tomate (Barto dari Buntao’). Cuplikan yang dianalisa menunjukkan bahwa penghilangan suku kata terakhir ditandai dengan suatu pengeringan vokal yang terjadi secara tiba-tiba. Hal ini juga berarti pemiskinan harmonik yang terjadi secara tiba-tiba. Terlebih dahulu diperkuat pada dua puluh harmonik awal, kemudian secara tiba-tiba, spektrum dikurangi sampai hanya mencapai harmonik 1. Perubahan mekanisme suara, yang selalu ditempatkan pada akhir kalimat, akan tetapi adakalanya juga pada saat acara retteng, merupakan ciri stilistik khusus dari repertoar ini. (indonésien)