[A.2.2.5 P0_50 A-1] Versification., [A.2.2.5 P0_50 A-1] Versification (French), [A.2.2.5 P0_50 A-1] Persajakan. (Indonesian)

The versification of the marakka is different from that of the dondi’ and badong repertoires. The lines are grouped in quatrains (formed of an octosyllable, a heptasyllable, a pentasyllable or octosyllable and then a heptasyllable: 8-7-5-7 or 8-7-8-7) or in five-line stanzas.

La versification du marakka diffère des répertoires dondi’ et badong. Les vers sont groupés en quatrains (formés d’un octosyllabe, d’un heptasyllabe, d’un pentasyllabe ou d’un octosyllabe puis d’un heptasyllabe – 8757 ou 8787) ou en strophes de cinq vers. (French)

Persajakan marakka berbeda dengan repertoar dondi’ dan badong. Sajak-sajaknya dikelompokkan dalam kwatren (berupa satu dengan delapan suku kata, satu dengan tujuh suku kata, satu dengan lima suku kata, lalu yang terakhir tujuh suku kata; atau dengan struktur satu dengan delapan suku kata, satu dengan tujuh suku kata, satu dengan delapan suku kata, kemudian satunya tujuh suku kata – 8757 atau 8787) atau dalam bait bersajak lima. (Indonesian)